Pada masa pandemi seperti saat ini website merupakan salah satu media yang sangat vital bagi sebuah Perpustakaan Perguruan Tinggi. Melalui website, Perpustakaan dapat memberikan informasi sekaligus memberikan layanan kepada para pemustaka secara daring. Perguruan Tinggi Muhammadiyah/`Asiyiyah (PTMA) di Indonesia saat ini mencapai 174 Perguruan Tinggi (PT). Namun dari 174 PTMA tersebut hanya 43 PTMA yang mempunyai website perpustakaan. Salah satu faktor yang melatarbelakangi hal tersebut yaitu kurangnya SDM dalam proses pengembangan website perpustakaan. Untuk itu penelitian ini bertujuan menghasilkan produk berupa Content Management System (CMS) berbasis web yang dapat digunakan oleh Perpustakaan PTMA sebagai media informasi. CMS tersebut didesain dengan sedemikian rupa sehingga pengguna tidak perlu lagi mahir dalam bahasa pemrograman. Dalam proses penelitiannya, peneliti menggunakan metode reseacrh and development (R&D). Ada beberapa tahapan dalam proses pengembangan sistem menurut metode ini. Tahapan tersebut meliputi analisis potensi dan masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi sistem, revisi desain, ujicoba produk, revisi produk, uji coba pemakaian, revisi produk dan produksi masal. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa CMS yang dikembangkan oleh peneliti telah memenuhi standar kualitas website. Kesimpulan tersebut berdasarkan hasil uji coba produk melalui indikator usability, functionality, dan efficiency. Setelah CMS ini diimplementasikan oleh Perpustakaan PTMA, pengembangan sistem harus terus dilakukan karena kebutuhan sistem sewaktu-waktu akan berubah, sehingga harus dilakan ujicoba produk dan revisi produk secara berkala dan berkelanjutan.
0 Komentar